.
.
.BERAU, Global-satu.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Berau menargetkan penyelesaian sekitar 450 paket pekerjaan pada tahun anggaran 2025.
Meski waktu pengerjaan relatif singkat akibat aturan baru terkait sertifikasi pejabat pembuat komitmen (PPK), Kepala Dinas PUPR Berau, Fendra Firnawan, optimistis semua bisa dirampungkan sesuai tenggat.
Ia menegaskan bahwa proses tender baru dapat berjalan efektif sejak Juni, menyusul terbatasnya jumlah PPK bersertifikat pada awal tahun.
“Sekarang sudah hampir 95 persen bersertifikat. Jadi meskipun sempat terkendala, kini kami lebih siap,” ujarnya, Kamis (02/10/2025).
Fendra menambahkan, beban kerja setiap PPK rata-rata mencapai 10–15 paket sekaligus. Meski cukup berat, ia tetap yakin target dapat dicapai.
“Tahun lalu serapan anggaran kita mencapai 93,5 persen dengan progres fisik 97–98 persen. Tahun ini hanya mengelola Rp 2,1 triliun, sehingga masih sangat mungkin diselesaikan,” tegasnya.
Selain itu, ia menyebut Anggaran Biaya Tambahan (ABT) tahun ini tidak akan sebesar tahun lalu yang mencapai Rp 1,2 triliun. Dengan demikian, PUPR fokus pada percepatan pekerjaan utama sambil menyiapkan kebutuhan tambahan sesuai kemampuan anggaran.
Indra/Rdk/Adv
