.
.
.BERAU, Global-satu.com – DPRD Berau mendesak pemerintah untuk mempercepat penanganan abrasi di Pulau Balikukup, yang kondisinya semakin memprihatinkan. Sebagian garis pantai telah tergerus air laut, bahkan permukiman warga mulai terdampak.
Anggota Komisi III, Sutami, menyebut bahwa abrasi sudah mengancam keselamatan warga dan mempengaruhi kegiatan ekonomi di wilayah tersebut.
“Kalau tidak ditangani cepat, bisa-bisa pulau ini habis dalam waktu dekat,” katanya.
Ia menegaskan bahwa pemkab harus segera menyusun proposal bantuan ke Kementerian PUPR agar penanganan bisa didukung anggaran pusat.
DPRD juga meminta dinas teknis melakukan kajian teknis dan sosial untuk pembangunan talud dan vegetasi penahan abrasi yang ramah lingkungan.
Menurut Sutami, penanganan abrasi tidak bisa dilakukan setengah-setengah karena dampaknya sangat luas, mulai dari pemukiman, pelabuhan, hingga sektor pariwisata.
Ia mengusulkan agar dibuat peta abrasi seluruh pulau-pulau kecil Berau agar penanganannya bisa berkelanjutan.
Kader Gerindra itu akan menjadikan isu ini sebagai salah satu prioritas dalam pembahasan anggaran mendatang.
Indra/Rdk/Adv
