BERAU, Global-satu.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau terus menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan yang berkeadilan gender. Melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), pemerintah daerah menggandeng media sebagai mitra strategis dalam mewujudkan kesetaraan di segala lini.
Upaya tersebut diwujudkan dalam Sosialisasi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui Peran Media, yang digelar di Ruang Rapat Sangalaki, Setda Berau, Selasa (14/10/2025). Kegiatan yang mengusung tema “Komitmen Peran Media dalam Responsif Gender” itu diikuti oleh unsur pemerintah daerah, jurnalis, hingga organisasi masyarakat sipil.
Sekretaris DPPKBP3A Berau, Halijah, menegaskan bahwa media memiliki kekuatan besar dalam membentuk opini publik dan menyuarakan isu-isu sosial, termasuk perlindungan terhadap perempuan dan anak.
“Media bukan hanya menyampaikan berita, tetapi juga agen perubahan sosial. Kami ingin media di Berau ikut mendorong kebijakan yang berpihak pada keadilan gender,” ujarnya.
Menurutnya, kerja sama ini menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan insan pers dalam membangun kesadaran bersama soal pentingnya pengarusutamaan gender di tingkat lokal.
“Kita ingin pembangunan di Berau berpihak pada semua, baik laki-laki maupun perempuan, tanpa diskriminasi,” tambahnya.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, melalui Asisten I Setda Berau, M. Hendratno, juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif tersebut. Ia menekankan bahwa media memiliki peran sentral dalam membangun pola pikir masyarakat yang adil dan setara.
“Informasi yang disebarkan media harus bebas dari bias dan stereotip gender. Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan media,” tegasnya.
Hendratno menambahkan, pemerintah daerah berkomitmen menjalankan pembangunan yang inklusif — bukan hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga pembangunan manusia yang seimbang dan berkeadilan.
“Membangun Berau bukan hanya soal jalan dan gedung. Kita bicara tentang membangun karakter, kesadaran, dan nilai kemanusiaan,” tandasnya.
Kegiatan ini juga ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama antara DPPKBP3A dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Berau. Kesepakatan tersebut menjadi simbol kolaborasi konkret dalam menghadirkan pemberitaan yang sensitif gender, edukatif, dan bebas dari narasi diskriminatif.
Selain itu, kegiatan turut menghadirkan dua narasumber nasional, yakni Dr. Iip Ilham Firman, Asisten Deputi Pengarusutamaan Gender Bidang Politik dan Hukum Kementerian PPPA, serta Dr. Indra Kertati, M.Si, Direktur LPPSP.
Melalui kegiatan ini, Pemkab Berau berharap peran media dapat menjadi pendorong utama terciptanya pembangunan yang inklusif, adil, dan berpihak pada seluruh lapisan masyarakat, menuju Berau yang responsif gender dan berkeadilan sosial.
Indra/Rdk/Adv