BERAU, Global-satu.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau dari Fraksi Golkar, Elita Herlina, menyoroti arah bisnis yang dijalankan oleh Perusahaan Daerah (Perusda) Bhakti Praja.
Ia meminta agar badan usaha milik daerah tersebut lebih fokus mengembangkan usaha di sektor hilirisasi sumber daya lokal, bukan justru menjadi pesaing bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah.
Menurut Elita, keberadaan Perusda seharusnya menjadi penggerak ekonomi daerah melalui pengolahan hasil produksi masyarakat dan komoditas unggulan Berau, bukan mengambil peran yang sudah digeluti pelaku usaha kecil.
“Perusda harus hadir sebagai mitra strategis UMKM, bukan sebagai kompetitor. Fokusnya sebaiknya diarahkan pada pengembangan industri hilir agar nilai tambah ekonomi bisa lebih besar,” ujarnya, Selasa (15/10/2025).
Elita mencontohkan, sektor-sektor seperti pengolahan hasil perkebunan, pertanian, maupun perikanan memiliki potensi besar untuk dikembangkan melalui hilirisasi. Dengan cara itu, kata dia, Perusda dapat berkontribusi langsung pada peningkatan pendapatan daerah tanpa menekan ruang usaha masyarakat kecil.
Sebagai informasi, saat ini Perusda Bhakti Praja diketahui menjalankan sejumlah kegiatan usaha, antara lain di bidang pengangkutan Crude Palm Oil (CPO), perdagangan karet, serta peternakan ayam petelur. Beberapa bidang tersebut, menurut Elita, perlu dikaji ulang agar tidak tumpang tindih dengan sektor usaha masyarakat.
“Kalau usaha yang dijalankan sama dengan yang dikelola masyarakat, tentu ini akan menimbulkan persaingan yang tidak sehat. Perusda harus mampu menemukan ceruk usaha yang belum tergarap, terutama di sektor pengolahan hasil yang bernilai tambah tinggi,” tegasnya.
Politisi Golkar itu juga mengingatkan bahwa sejak berdirinya, Perusda Bhakti Praja telah menerima bantuan modal sebesar Rp4 miliar dari Pemerintah Kabupaten Berau. Karena itu, sudah selayaknya perusahaan daerah tersebut mulai memberikan kontribusi nyata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dengan dorongan dari DPRD ini, diharapkan Elita, Perusda Bhakti Praja dapat lebih terarah dalam menjalankan bisnisnya,mendukung pertumbuhan ekonomi daerah tanpa menggerus peluang usaha warga, serta menjadi motor penggerak hilirisasi komoditas unggulan Berau.
Indra/Rdk