.
.
.BERAU, Global-satu.com – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Syarifatul Syadiah, melaksanakan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) ke-6 sebagai bentuk upaya meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap arah pembangunan sektor pariwisata di Kalimantan Timur.
Kegiatan sosialisasi yang digelar di Gedung Pertemuan Kampung Payung-Payung, Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau ini membahas Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2022 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022–2037. Sosialisasi tersebut menghadirkan Kepala Dinas Pariwisata Berau, Ilyas Natsir dan Andriansyah sebagai narasumber, serta Hermansyah sebagai moderator.
Dalam kesempatan itu, Syarifatul menegaskan pentingnya peran Perda tersebut sebagai panduan strategis dalam pembangunan sektor pariwisata yang terarah, berkelanjutan, dan berbasis potensi lokal.
“Kita ingin memastikan destinasi wisata di Kaltim, khususnya di Berau, semakin berkembang dan dikelola secara profesional. Maratua, sebagai salah satu ikon wisata, bahkan dikenal sebagai Maldives-nya Indonesia, memiliki peluang besar untuk menjadi tujuan wisata internasional,” ungkap Syarifatul di hadapan warga Payung-Payung.
Menurutnya, keberadaan Perda ini sangat penting untuk mendorong sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pelaku usaha dalam memajukan sektor pariwisata. Ia juga menyoroti pentingnya pelestarian lingkungan serta pemberdayaan masyarakat lokal sebagai pelaku utama dalam industri pariwisata.
“Kita tidak hanya menjual keindahan alam, tapi juga kualitas pengalaman wisata. Ini berarti infrastruktur, SDM, hingga pelayanan masyarakat harus terus ditingkatkan,” tambahnya
Syarifatul berharap, ke depan, potensi besar seperti wisata bahari, budaya lokal, dan kuliner khas di Maratua bisa digarap lebih maksimal dengan dukungan penuh dari semua pihak, termasuk melalui penguatan regulasi dan pendampingan program.
Melalui kegiatan ini, ia mengajak masyarakat untuk aktif menjaga dan mempromosikan potensi daerah mereka agar Maratua dan kawasan sekitarnya semakin diakui di tingkat nasional maupun internasional.
Indra/Rdk/Adv
