banner 728x250.

Bupati Berau Tegaskan Komitmen Percepat Penurunan Stunting: “Ini Tanggung Jawab Bersama”

banner 728x250. banner 728x250.
Dilihat: 603 kali

Berau. Global-satu.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau kembali menegaskan komitmennya dalam mempercepat penurunan angka stunting di seluruh wilayah. Persoalan ini menjadi perhatian serius Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, seiring meningkatnya sorotan dari pemerintah pusat terhadap kasus stunting di sejumlah daerah di Indonesia.

Bupati Sri Juniarsih menekankan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan, melainkan persoalan multidimensi yang berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat, sanitasi, hingga minimnya pemahaman keluarga mengenai pola asuh dan pemenuhan gizi yang tepat. Ia menyebut bahwa masih ditemukannya kasus gizi buruk di beberapa kampung menjadi pengingat bahwa penanganan harus dilakukan lebih komprehensif.

“Pemerintah pusat menginstruksikan bahwa stunting adalah tanggung jawab bersama. Karena itu, dibutuhkan keterlibatan banyak pihak di Berau. Komitmen ini terus kita jalankan dengan menggerakkan seluruh sektor,” tegasnya.

Untuk mempercepat penurunan angka stunting, Pemkab Berau terus memperluas intervensi melalui sejumlah program terintegrasi. Di antaranya pendampingan keluarga berisiko stunting, peningkatan layanan gizi di posyandu, hingga pengawasan pola konsumsi makanan bergizi bagi ibu hamil, balita, dan remaja putri sebagai kelompok rentan.

Tak hanya itu, koordinasi lintas sektor juga diperkuat. Mulai dari organisasi perangkat daerah, dunia usaha, tenaga kesehatan, hingga lembaga kemasyarakatan dilibatkan secara aktif agar penanganan berjalan menyeluruh dari hulu ke hilir. Pemerintah juga memastikan agar program pencegahan stunting berjalan berkelanjutan dan tidak bersifat parsial.

Bupati menegaskan bahwa keberhasilan menekan angka stunting sangat bergantung pada kualitas hidup masyarakat secara umum. Karena itu, sektor pendidikan, sosial, pertanian, hingga infrastruktur dasar didorong untuk berkolaborasi menciptakan lingkungan yang sehat, bersih, dan mendukung tumbuh kembang anak.

“Upaya ini harus kita jalankan secara konsisten, karena stunting menyangkut masa depan generasi Berau,” ujarnya.

Ia berharap seluruh masyarakat turut mendukung gerakan percepatan penurunan stunting. Bupati mengimbau setiap keluarga untuk menerapkan pola hidup bersih, sehat, dan memperhatikan gizi anak sejak dalam kandungan.

“Kita ingin memastikan setiap anak tumbuh sehat, cerdas, dan mampu menjadi aset pembangunan daerah,” tutupnya.

Indra/Adv